SUBURJAGAT.COM | Indramayu
Nasib tragis yang dialami remaja laki-laki muda dikabarkan tenggelam dan sempat dikabarkan hilang saat hendak menyebrangi Sungai Cipanuk, Desa Karanggetas, Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu, pada jum’at (27/10/ 2023).
Kajadian tersebut pukul 14.00 WIB, korban di ketahui bernama SARIDI (24) warga Desa Karanggetas, Blok Bojong, Rt. 06/02, Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu.
Kronologi peristiwa tersebut bermula, pada saat itu korban hendak menyebrangi sungai dengan cara berenang, di duga korban merasa kelelahan sehingga korban tenggelam didekat lokasi perahu penyebrangan, semenjak saat itu dinyatakan hilang.
Kepada awak media Kuwu Desa Karanggetas H. Nurwedi, A.M.K didampingi Bhabinkantibmas Polsek Bangodua serta anggota Babinsa Koramil 1606 Tukdana, menuturkan.
“Korban biasa sering bermain disekitar Sungai Cimanuk lokasi tambangan atau perahu penyebrangan , namun pada saat itu oleh temannya korban disuruh untuk membeli es, tetapi prahu yang biasa untuk penyeberangan sedang rusak atau perbaikan, sehingga korban menyebrang dengan cara berenang, di duga nafas tidak kuat, na’as korban tenggelam dan hilang ” ungkap H. Nurwedi.
Mendengar korban tenggalam lalu teman korban meminta pertolongan kepada warga untuk melaporkan kejadian tersebut kepada Pemdes Karanggetas. Mendengar laporan masyarakat anggota pemdes langsung konsulidasi dengan stake holder serta menghubungi Polsek Tukdana.
Sehingga kapolsek AKP. Iwa Mashadi S.H, M.H bersama tim Basarnas Kabupaten Indramayu, langsung melakukan pencairan korban di titik yang dinyatakan hilang. Kurang dari 24 jam akhirnya ditemukan sekira pukul 08.30 wib, sabtu (28/10).
Korban langsung dibawa ke rumah duka orangtuanya, di Blok Bojong untuk di makamkan di tempat pemakaman umum Desa Karanggetas.
Kejadian tersebut dibenarkan oleh kapolres indramayu AKBP. M. Fahri Siregar S.H, S.I.K, M.H melalui kapolsek tukdana AKP. Iwa Mashadi S.H, M.H.
Pada momen duka, Camat Bangodua Raden Mas Wahyu Adhieijaya juga berkesempatan hadir untuk berlayat kerumah orang tua korban dengan memberikan santunan. (Red)