SUBURJAGAT.COM | Indramayu
Kekosongan masa jabatan Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim, saat mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wakil Bupati Indramayu dibawah kepimpinan Bupati Indramayu, Nina Agustina masih menjadi sorotan dan perbincangan publik.
Selain itu sejumlah pihak elite politik kian makin gaduh dan bersaing untuk mendapatkan posisi kursi Wakil Bupati yang belum juga terisi.
Ditengah kekosongan kursi wakil Bupati Indramayu yang makin berdebu, Praktisi Hukum sekaligus kader dari PDI Perjuangan Indramayu, Ruslandi mengungkapkan bahwa untuk mengisi kekosongan jabatan Wakil Bupati Indramayu pada sisa akhir masa jabatan di periode 2020 – 2024 secara prosedur formil semua berpeluang untuk mengisinya.
Dengan catatan hal tersebut harus sesuai dengan peraturan dan ketentuan Undang-undang. Sebab, ditengah elite politik sedang memantaskan diri untuk mencari kandidat atau calon wakil Bupati tersebut sebagai partai pengusung, parpol Nasdem dengan cepat memberikan rekomendasi kepada sejumlah elite politik dan partai pengusung agar Direktur PDAM Ady Setiawan dapat menduduki kursi nomor dua itu.
“Saya pribadi mengucapkan selamat kepada direktur utama PDAM atas langkah politik pribadinya, dan mudah-mudahan keinginannya tercapai. Akan tetapi perlu dipahami bahwa politik itu tidak statis, nuansa politik senantiasa dinamis. Bahwa situasi dan kondisi Politik tidak bisa kita mengukur sesuatu kondisi pada hari ini atau nanti pasti akan terjadi perubahan dinamika politik”. Ucapnya, Jumat (26/05/2023).
Menurut Ruslandi, idealnya sosok atau figur yang dapat mengisi kekosongan jabatan itu bukan status sebagai warga partai. Akan tetapi yang layak secara konstitusi adalah dari sejumlah partai pengusung yang memberikan rekomendasi pencalonan kepada elit partai.
Dari hasil tabayun Ady Setiawan selaku direktur PDAM ke partai Nasdem. Pimpinan partai Nasdem dengan cepat mengusung Ady sebagai Cawabup pengganti antar waktu. Akan tetap Ruslandi mengingatkan bahwa kebijakan dan langkah partai Nasdem secara etika politik harus mendapatkan restu dari dewan pimpinan partai yang ada di pusat. Selain itu juga, kerjasama dan hubungan antara partai harus terbangun.
“Saya harap beliau tetap profesional dalam menjalankan tugas, bahwa kemudian ada hajat hidup lain yang lebih besar. Namun sebagai Dirut Perusahaan Daerah tugas – pokok dan fungsinya mudah-mudahan tidak diabaikan, karna tugas pengelola perusahaan yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak di Indramayu juga sesuatu yang mulia, sehingga dibutuhkan profesionalisme kerja dan konsistensi dalam program yang sudah beliau canangkan”, tambah Ruslandi.
Terakhir ia mengatakan, jika nasib dan aturan main politik berkehendak lain, Ady berhasil melalui sejumlah tahapan yang sangat krusial, ia mengingatkan agar Ady bisa bersinergi dengan warga Indramayu serta mampu mengimbangi program-program Bupati Indramayu, Nina Agustina yang selama ini telah di canangkan. (Red)